Monday, 25 November 2013

JFW 2014 - ALBERT YANUAR & LEE SUK TAE

       Pertukaran budaya menjadi tantangan tersendiri bagi Albert Yanuar dan Lee Suk Tae, dua desainer pada ajang Jakarta Fashion Week 2014 yang lalu. Albert Yanuar mengambil inspirasi budaya Korea sedangkan Lee Suk Tae dengan lini Kaal E. Suktae-nya menggunakan inspirasi budaya Indonesia. Pertunjukkan ini merupakan bagian dari perayaan 40 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dengan Korea.


ALBERT YANUAR

       Albert Yanuar mengambil inspirasi bunga teratai yang merupakan simbol apresiasi masyarakat Korea terhadap alam semesta. Selain itu, Albert juga menggunakan desain huruf tradisional Korea, Hangul, karya desainer Lie Sang Bong dalam karyanya. Inspirasi tersebut diterjemahkan dengan garis desain feminim dan romantik pada setiap potong busana. Apalagi yang sangat ditunggu-ditunggu dalam pertunjukkan seorang Albert Yanuar jika bukan transformasi busananya? Ya, beberapa busananya bertransformasi dengan cantik. Misalnya saja, busana koktail yang berubah menjadi gaun panjang yang memesona, juga bawahan dress yang menjelma menjadi sebuah cape dengan motif cetak Hangul. Ditemui seusai pertunjukkan mode bertajuk “Enlightenment” itu, Albert Yanuar menuturkan bahwa transformasi-transformasi tersebut masih terus dikembangkan dan diimprovisasi. Well, saya jadi tidak sabar menunggu busana-busana transformasi karya Albert Yanuar selanjutnya. Bagaimana dengan Anda?

transformasi busana bawahan menjadi cape
bolero dua warna dalam satu kesatuan
transformasi gaun panjang putih menjadi bermotif cetak Hangul
cocktail dress menjadi long dress



LEE SUK TAE

     Penggunaan tenun dan ikat memang merupakan material baru bagi desainer Korea, Lee Suk Tae. Namun, berkat tangan dinginnya, ia berhasil membuat sederetan busana dengan desain struktural yang modern-kontemporer serta ­avant-garde ini. Lee Suk Tae juga menambahkan elemen cetak digital serta material leather. Kesan futuristik dan edgy tampil dalam potongan serta warna putih dan hitam dalam busananya.

Lee Suk Tae (kaus putih) dan Albert Yanuar (kemeja putih) seusai final walk bersama

No comments:

Post a Comment